Share

Bab 213

"Apa kamu punya pilihan lain selain ini? Apa kamu tahu bagaimana caranya pergi dari sini dengan wajah yang utuh tanpa noda?" tanya Dinata Wiratmadja seraya menatap tajam Aldi. "Jika jawabannya adalah dengan tidak ada pernikahan, itu bukanlah solusi yang tepat."

"Tapi, tidak Aruna, Pah."

"Lalu siapa?" Dinata kembali bertanya, dan kini pada istrinya yang baru saja berucap.

"Mama gak tahu, tapi ... setidaknya carilah wanita yang tepat untuk jadi istri Aldi, Pah."

"Apa Mama pikir Aruna tidak tepat?" sergah Dinata. "Ini ... ini hanya untuk menyelamatkan nama baik kita." Dinata melanjutkan kata-katanya yang kali ini membuatku mengangkat kepala.

Sorot mata itu kubalas dengan pandangan tidak mengerti. Ucapan Dinata terdengar ambigu di telingaku.

Apakah maksudnya aku akan dijadikan istri sementara? Ataukah bayaran?

Oh ... sungguh kesombongan yang begitu melekat dalam keluarga ini.

"Aruna, kamu bersedia?" Pertanyaan kali ini Dinata tujukan padaku.

"Saya ... saya—"

"Mama tetap tidak setuju
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Ivan Zainul Arief
bosen yang jahat menang terus GK mendidik sama sekali
goodnovel comment avatar
Ivan Zainul Arief
ya aku lama² bacanya
goodnovel comment avatar
Nor Azni
so frustated reading this novel..dont want read anymore..tq writer for whole sad story.you make me realize,that the bad side always winner.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status