Share

Bab 214 pernikahan

Jantungku berdebar seirama dengan detak jarum jam yang tidak pernah berhenti mengiringi suara hati.

Rasa bahagia dan rasa tidak percaya melekat di dalam dada ketika sepasang mata ini menyaksikan bayangan diri di dalam cermin. Sungguh cantik berbalutkan gaun indah yang melekat membungkus badan.

Aku terpana dengan keindahan paras diri yang berhiaskan mahkota di atas kepala bak seorang putri raja.

"Bu Aruna, mari kita keluar," ujar seorang wanita muda yang sedari tadi berada di ruangan ini bersamaku.

Aku mengangguk, kemudian mulai meninggalkan cermin yang menjadi tempat favoritku sejak beberapa menit yang lalu.

"Aruna, kita ke depan sekarang." Tiba-tiba saja Alina datang dan mengajakku ke tempat di mana akan dilangsungkannya acara pernikahan.

Oh, aku sungguh tidak sabar bersanding di pelaminan bersama sang pangeran.

Sebelah tanganku dipegang Alina, dan yang satunya lagi diapit wanita muda asisten dari perias pengantin tadi.

Seharusnya, Naima lah yang memakai gaun indah nan mahal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ni nyoman Sukarti
ditunggu lanjutannya author, penasaran jadinya
goodnovel comment avatar
Airin Airin
akhirnya yg jahat menang hiksss
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status