Share

Chapter 40

Glek!

Alby menelan salivanya gusar. Keringat dingin mulai bermunculan di pelipisnya. Rasa takut menyelinap masuk sebelum film itu diputar.

“Yang mana?” tanya Khalifa menunjukkan sebuah kaset yang mungkin akan mereka tonton. Film horror yang akan menemani mereka malam ini, siapa yang nanti ketakutan saat menonton bahkan sampai berteriak maka dia kalah dalam tantangan. Sebaliknya, jika tidak takut maka dialah pemenangnya.

Bagi Khalifa hal ini jelas kesenangan untuknya. Menerima tantangan ini sama hal nya membuka harapan lain, jika ia bisa memenangkannya maka ada satu keinginan yang ia mau dari Alby, dan itu … akan ia menangkan hari ini juga.

“Hm, judulnya lumayan serem juga,” gumam Khalifa melihat-lihat kaset yang bergambar film-film horror.

Alby hanya berdehem, jangankan untuk melihat, mendengarnya saja sudah membuat nyalinya menciut. Ah, kenapa pula ia harus menerima tantangan ini? Kalau kalah?

“Kak, mau judul yang mana?” tanya Khalifa membuat Alby menoleh.

“Judulnya ada Sijjin,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status