Share

48. Antara Sahabat dan Karir

Sinta mengangguk-anggukkan kepalanya. “Kalau menurut saya terima saja, Bu, tawarannya. Mbak Freya sendiri yang menawarkan sebelum kita mencari orang untuk posisi model.”

“Itu tawaran yang bagus banget loh, Bu. Mbak Freya itu model jebolan dari luar negeri, terus selebgram juga dengan ratusan ribu followers. Bukankah sangat menguntungkan, Bu?” ungkapnya mengemukakan pendapat.

“Tapi, Sin, bagaimana dengan Naina?” sanggah Zelda. Sedikit banyak Sinta tahu mengenai hubungan Naina dengan Freya.

“Iya ya, Bu. Agak susah kalau kayak gitu.” Sinta meletakkan tangannya di dagu ikut berpikir.

“Tapi, Bu, inikan menyangkut pekerjaan, bukan hal lain. Nggak apa-apalah kita rekrut Mbak Freya. Demi kelangsungan butik ini juga kan, Bu,” ungkapnya.

“Gitu, ya?”

Sinta mengangguk pasti. “Iya, Bu. Atau kita bikin aja kontrak kerja yang mana kalau dilanggar bakal merugikannya. Jadi, dia nggak bisa berbuat seenaknya di sini.”

“Hm… boleh juga.”

“Kita bisa memanfaatkan jasanya untuk keuntungan butik. Kayak salin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status