Share

Part 16

MADU KUJADIKAN BABU

Part 16

Gegas aku menghampirinya.

"Ibu, ada apa?"

"Lihat itu Intan, coba kamu lihat itu di dalam kamar pembantumu," kata Ibu sambil bergidig.

Aku baru akan mendorong pintu kamar si madu babu saat dia menolaknya.

"Apa sih, jangan. Enak aja maen masuk ke kamar orang."

Mataku menyipit, jadi penasaran. Sebenarnya ada apa sih?

Sekuat tenaga akhirnya kudorong daun pintu kamarnya si madu babu dengan kencang, dia sampai ikut terdorong ke belakang pintu.

"Tuh kamu lihat sendiri kan Intan. Ih jorok banget," kata Ibu mertua lagi.

Pantas saja ibu mertua ngomong begitu, ternyata di kamarnya si madu babu memang banyak sampah bekas makanan ringan, tak terlalu banyak banget sih tapi aku yakin mata ibu mertuaku sangat terganggu melihat sampah-sampah itu.

Gak heran kalau beliau sampai teriak-teriak marahin si madu babu. Aku tahu ibu mertuaku itu tipe orang yang harus bersih banget sampai gak boleh ada debu atau sampah sebiji pun di dekatnya.

"Nia, apa-apaan sih, kamu bersihin do
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status