Share

Bab 86

Pertemuan ini mengingatkan Alisya pada percakapan dengan ayah mertuanya kemarin.

Dua kubu yang sama-sama kuat saling berhadapan.

“Semuanya jauh lebih melelahkan dari yang saya kira,” komentar Alisya setelah mendengar cerita yang disampaikan ayah mertuanya.

Alisya pikir dengan dia tidak akan buka mulut semuanya akan baik-baik saja. Pandu bisa melanjutkan hidupnya dengan bahagia bersama Sekar dan Alisya juga akan punya kehidupan sendiri.

Mereka tak akan lagi bersinggungan, meski suatu hari bertemu Pandu, Alisya berharap perasaannya sudah tawar dan bisa menyapa laki-laki itu seperti pada teman, meski itu terdengar sangat mustahil karena ada ikatan yang sangat kuat yang masih tertinggal meski mereka sudah berpisah.

Akan tetapi Alisya yakin itu bukan masalah besar, dia akan mencoba menjelaskan pada anak-anaknya kelak.

“Uang dan kekuasan bisa membuat seseorang menjadi serakah dan menghalalkan segela cara, Nak.”

Alisya ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Dyana Dent
Sosok Alisya di buat bucin tak tau diri sampai cerita berakhir,Sekar bahagia tak pernah ada karma.
goodnovel comment avatar
Nainamira
wanita lemah, suami kek setan aja masih dipeeuliin
goodnovel comment avatar
Andi Andriani
Oalaaah mau cerai aja tarik ulur kek lagi main tarik tambang.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status