Share

Segala Kemungkinan

“Halo, Naya.” Sapaan hangat Andre mengabaikan keterkejutan anak berumur sembilan tahun itu.

Tidak membalas sapaan Andre, anaya turun ke lantai bawah dan berdiri di depanku. Dia mengulangi pertanyaan yang berlum terjawab. Sulit untuk menyimpulkan apa yang Anaya rasakan. Sepasang mata lebar itu ingin sebuah kepastian.

“Bunda mau menikah sama Om Andre?” Sekali lagi dia bertanya.

Tanganku mendarat lembut di bahu Anaya.

“Belum. Mungkin nanti.”

“Kenapa nanti? Kenapa nggak sekarang?” Nada bingung meluncur dari bibir kecilnya.

“Lho! Kenapa harus sekarang?” Sambutanku lebih bingung lagi

“Supaya Bunda nggak pergi lagi. Kalau ada Om Andre di rumah kita, Bunda nggak perlu kerja juga, kan?”

Aku menatap Andre dan tersenyum bersamaan. Sesederhana itulah harapan seorang Anaya. Anak yang besar dari keluarga yang bercerai. Tidak akan mudah baginya membingkai sebuah dampak dari pernikahan. Mungkin yang ada di benak Anaya hanyalah keinginan untuk tetap bersamaku.

Bagaimana pun, aku adalah tempat
Ans

Eh... siapa ya? Kok kaya ada bagian masa lalu yang belum tampak ke permukaan.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Eny Lurie
Siapa ya ... pendendam dr masa lalu ? Smg Tara , Adina , Vivian tetap kuat & bs mengatasi badai besar yg melanda mrk ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status