Share

185. Bagian 13

"Kurasa kita juga harus segera keluar dari sini!" kata Bintang. Lalu terjun ke tanah menyusul Bayu.

Tinggal Arya sendirian. Dia bingung mau melompat gamang dan ngeri. Tinggal sendirian di dalam kocek jerami dia merasa jerih. Sesaat matanya yang jereng berputar-putar dan daun telinganya yang lebar bergerak-gerak. Akhirnya sambil pejamkan mata, Arya jatuhkan diri ke tanah. Untuk beberapa lamanya dia tergeletak melingkar di tanah.

Bayu lari menuju bagian kepala anak perempuan yang terbaring di tanah. Dia berusaha memanjat ke bahu. Tapi setiap dicoba tergelincir kembali karena tubuh anak perempuan itu licin akibat kebasahan air hujan. Saat itulah Maithatarun melihat sosok Bayu dan Bintang serta Arya.

Dia hendak marah dan menegur tapi karena lebih mementingkan menolong anak perempuan itu maka untuk sementara Maithatarun tidak mengacuhkan tiga orang tersebut.

Dengan sangat hati-hati dan sampai keluarkan keringat dingin Maithatarun berhasil membuka lidah yang te

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status