Share

185. Bagian 10

"Hal itu bisa kita bicarakan nanti para saudaraku," jawab Maithatarun yang membuat Bintang dan kawan-kawannya menjadi jengkel tapi tak bisa berbuat apa-apa. Ketika Maithatarun hendak memasukkan ketiga orang itu kembali ke dalam kocek jerami tiba-tiba ada satu suara merdu datang dari kejauhan.

"Maithatarun suamiku, belum berbilang minggu berbilang bulan aku berada di alam roh. Tega nian hatimu tak pernah menjengukku lagi...”

Suara yang datang dari jauh itu menggeletarkan batu di atas mana Bintang dan dua kawannya berada.

"Ada suara perempuan di kejauhan       " bisik Bayu.

"Suara itu menyebut Maithatarun suaminya. Pasti itu suara Ruhrinjani...”

“Tapi menurut Maithatarun istrinya itu bukankah sudah mati dan dimakamkan di Bukit Patinggihijau. Bagaimana sekarang bisa muncul."

"Itu mungkin hanya suara rohnya," berkata Arya.

"Kalian berdua jangan bicara saja. Lihat di kejauhan sana. Ada satu s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status