Share

Bab 37 - Barang Bukti Dilenyapkan

Netra Irene semakin dipenuhi oleh air mata, melihat kehadiran Giana di depan matanya.

Seperti orang meracau, Irene mengeluarkan semua kesedihan dalam pelukan sang sahabat.

“Aku kehilangan anakku! Dan sekarang Adam tidak lagi menginginkanku. Apa yang harus aku lakukan, Gi?” raung Irene tak peduli kalau ia harusnya menjaga kerahasiaan pernikahannya dengan Adam.

Giana pun pusing dibuatnya. Semua yang diutarakan Irene, sama sekali tidak pernah tergambar dalam benaknya.

“Kehilangan anak? Kapan dia nikah?” batin Giana penuh pertanyaan. “Apa sudah punya anak sebelum nikah? Siapa Adam ini?”

Sementara mendengarkan semua curahan hati Irene, pikirannya terfokus pada nama yang selalu disebut Irene dalam ceritanya barusan.

Hanya ada satu Adam yang bisa ia pikirkan. “Jangan bilang dia Adam Bright Allaster? Nggak mungkin kan? Aduh! Apa yang sudah dilakukan anak ini?!”

Semua pertanyaan itu hanya bisa terlontar dalam benaknya. Giana memutuskan untuk tidak bertanya pada pasien yang sepertinya seda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status