Share

89th Story: Aku Sangat Jahat

Setelah puas pangeran Agnreandel tertawa, ia menghela nafas dengan raut wajahnya yang berubah jadi sedih. "Bukankah kamu lupa dengannya dan melakukan banyak hal dengan bahagia dan melupakan sosoknya begitu saja? Aku melihatnya..."

"..."

Suasana sepi sejenak, aku menunggu ia mengeluarkan suaranya.

"Aku melihatnya mati di depan mataku. Ia mati karena melindungimu."

"Setelah kejadian itu, aku tidak melihatmu di acara pemakamannya. Aku mencarimu... Aku diam-diam mengunjungi ke kediamanmu dan melihatmu bersama dengan keluargamu tanpa ada rasa perasaan sedih karena terbunuhnya kakekku."

Aku tercengang dan saat itu air mataku tidak berhenti mengalir. 'Tapi ini benar-benar berbeda dari jalan cerita di buku itu! Aku tidak tahu itu! Ini sangat berbeda! Kamu pantas membenciku! Aku memang penjahat!'

"Setelah hari itu, aku tahu bahwa kamu..."

Belum selesai pangeran Agnreandel berbicara, aku segera menarik tanganku dan menyembunyikan wajahku dengan kedua lenganku. Aku merasa tidak pantas menunjukk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status