Share

Bab 206

"Karina, kamu masih berani menghindariku ya?" Rafael menggertakkan giginya dan mengucapkan setiap kata dengan penuh penekanan. Dia terlihat seperti ingin memakan Karina hidup-hidup.

Karina merinding, lalu memaksakan diri untuk tersenyum dan bertanya, "Tuan Muda Rafael, kamu sudah kembali ya?"

Jika bisa, dia ingin sekali menggali tanah dan bersembunyi di dalamnya.

Rafael menatap Karina, seakan-akan sedang tersenyum sambil berkata dengan dingin, "Kalau aku nggak kembali, bukankah kamu akan melarikan diri dengan pria bajingan lain?"

Karina tidak menyangka Rafael menganggap serius bercandaannya.

Senyuman Karina menjadi semakin aneh. Dia segera mengganti topik pembicaraan, "Apakah kamu haus? Aku akan mengambilkanmu segelas air!"

Sembari mengatakan itu, dia hendak menyelinap keluar. Dia berjalan melewati Rafael dan berencana lari ke bawah untuk bersembunyi, tetapi sebelum dia bisa keluar dari pintu, Rafael mengulurkan tangannya yang panjang dan langsung menarik Karina kembali.

"Karina, kenap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status