Share

Bab 212

"Apa yang kalian bicarakan? Ngomong-ngomong, Karina, kalian saling mengenal?" Mata Abila berbinar-binar ketika dia melihat ke arah Zayn.

Karina tidak tahu harus menjawab apa.

Zayn malah berkata, "Kami adalah teman yang sangat baik."

Karina seketika terkejut dan menatap ke arah Zayn.

Namun, Zayn tersenyum dan berjalan ke arah Abila. Dia menghapus semua data di komputer yang digunakan Abila sambil berkata, "Semua ini nggak ada gunanya. Ikut aku."

"Oke, oke."

Abila sangat bersemangat untuk melakukan kontak dekat dengan idolanya. Sementara Karina memiliki naluri untuk menjaga jarak dengan Zayn. Namun, apa daya dirinya ketika Abila terus mengedipkan mata padanya. Karina pun terpaksa ikut pergi bersama mereka.

....

"Wah! Jadi ini kediamannya Keluarga Anuma?" Mata Abila membelalak ketika dia melihat kediaman Keluarga Anuma yang memiliki dekorasi sangat indah.

Dibandingkan dengan Abila, yang tampak sangat heboh, Karina tampak jauh lebih tenang.

Dibandingkan dengan kediaman Keluarga Stalin, yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status