Share

Merindu

Audry memasukkan handphone ke saku piyamanya, sementara Tania yang duduk di sebelahnya menanti dengan harap-harap cemas. Barusan Audry menelepon Gatra. Tania ingin segera tahu apa yang dikatakan Gatra saat berbicara di telepon tadi. Meski duduk bersisian dengan sang ibu dan menyimak obrolannya, tapi hanya sepihak hingga Tania kurang jelas detailnya apa.

“Tadi Gatra bilang apa, Mommy?" kejar Tania tidak sabar.

“Dia lagi di rumah sakit. Katanya seminggu ini menginap di sana dan bulan ini jadwalnya padat.”

Seketika Tania merasa lega mendengarnya. Tadi ia sempat khawatir kalau saja Gatra mengatakan yang sejujurnya mengenai pertengkaran mereka. Di mata Tania Gatra itu rumit.

“Tuh kan, Mommy udah dengar sendiri. Tata nggak bohong kan? Mommy sih nggak percaya sama kata-kata Tata.” Tania tersenyum simpul. Dalam hal ini ia mungkin harus berterima kasih pada Gatra yang mau diajak berkompromi. Meski Tania masih kesal padanya, setidaknya suaminya itu bersedia menjadikan masalah mereka cukup hany
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Silent Heart
Cieee ada yang kangen. Udah balik gih Ta. Keburu Gatranya capek ngebujuk..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status