Share

Bab 886

“Benarkah? Sayang sekali.” Zefri menghabiskan minumannya.

Andreas menepuk-nepuk pundaknya, lalu mendekatinya. “Kalau tidak, bisa jadi Bu Ester telah menjadi istriku.”

Zefri tidak berbicara. Hanya terlihat kerutan di keningnya.

Claire dan Javier hanya menyaksikan dari sebelah. Claire berbisik di telinga Javier, “Kamu yang undang Pak Andreas ke sini?”

Claire hanya mengundang Bu Gina saja. Tidak mungkin Bu Gina akan mengajak Pak Andreas untuk menghadiri acara pesta ulang tahun Javier.

“Bukan.”

Claire merasa bingung. “Dia datang tanpa diundang?”

Javier melengkungkan ujung bibirnya ke atas. “Dia itu tidak tahu malu. Wajar kalau dia datang tanpa diundang.”

Sepertinya Andreas datang untuk menitipkan Jules kepadanya. Javier kepikiran sesuatu, lalu meletakkan gelas alkoholnya. “Ada yang ingin aku katakan.”

Claire tertegun sejenak. “Urusan apa?”

Javier menutupi bagian punggung Claire dengan rambut panjangnya. “Dia ingin menitipkan Jules di rumah kita. Bagaimana menurutmu?”

Jujur saja, Claire mer
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Just Rara
hahaha malah si claire yg ngelamar si javier
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status