Share

Bab 44

"Edo, biar kuperkenalkan. Ini Pak Johan. Dia temanku dan Kak Nia, sekaligus juga suami Lina." Kakakku memperkenalkan padaku sambil tersenyum, lalu berkata, "Edo, ini pertama kalinya kamu bertemu Kak Johan, ayo bersulang untuk Kak Johan."

Aku sangat kesal, tapi aku tidak ingin merusak kesenangan semua orang.

Jadi, aku mengambil gelas anggur dan bersulang pada Johan.

"Kak Johan, aku bersulang untukmu."

Johan mengambil gelas anggur tersebut dan berkata dengan tenang, "Aku mendengar dari kakakmu dan iparmu, kamu adalah siswa berbakat lulusan Fakultas TCM dan kamu sangat ahli dalam TCM. Apakah kamu ingin bekerja di Rumah Sakit TCM?"

Tentu saja aku ingin.

Rumah Sakit TCM Kota Jimba adalah satu-satunya rumah sakit TCM di Kota Jimba.

Aku rasa setiap mahasiswa lulusan fakultas kedokteran TCM pasti ingin bekerja di sana.

Johan berkata, "Aku bisa membantumu."

Kakakku berkata cepat, "Edo, cepat berterima kasih pada Kak Johan."

Aku segera berkata, "Terima kasih, Kak Johan."

Johan tersenyum dan memi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status