Share

Bab 715

"Apa?"

Karena suara percikan air dan suara Rizki yang sangat kecil, Alya untuk sesaat tidak mendengar apa yang Rizki katakan.

Dia harus berjongkok dan bertanya lagi, "Tadi kamu bilang apa?"

Mata hitam Rizki terpaku padanya.

"Itu baju dari mana?"

Di rumah Alya tidak ada pria dewasa, jadi dari mana Alya mendapatkan baju pria ini?

Kali ini Alya mendengarnya dengan jelas. Dia terdiam, sebelum dia sempat menjawab, dia mendengar Rizki berkata dengan nada merajuk, "Kalau itu punya orang lain, aku nggak mau."

Alya tak bisa berkata-kata.

Dari ekspresi dan nada bicaranya, sepertinya Rizki mengira baju ini milik orang lain.

Karena itulah Rizki tidak mau mengenakannya?

Mendengar ini, Alya langsung mencibir di depannya, "Oke, kalau kamu nggak mau memakainya, kamu terus duduk saja di sana. Aku nggak bisa melayanimu. Sekarang aku akan menelepon asistenmu dan menyuruhnya ke sini untuk menjemputmu."

Malam-malam begini dia harus terus-terusan berurusan dengannya. Dia bahkan tidak bisa tidur dengan nyeny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status