Share

Bab 672

Karena dirinya adalah asisten pribadi, artinya dia harus ada kapan saja. Oleh karena itu, ponsel Cahya selalu siap selama 24 jam.

Begitu ponselnya berbunyi, dia tahu siapa yang mencarinya.

Akan tetapi, cuacanya sangat dingin dan tempat tidurnya sangat hangat, dia benar-benar tidak mau bangun.

Ponselnya pun terus berdering ....

Cahya akhirnya terpaksa bangun dan mengangkat telepon tersebut.

"Pak Rizki?"

RIzki menyebutkan sebuah tanggal, lalu berkata, "Pikirkan sebuah cara untuk membantuku mengecek semua pesan yang diterima ponselku pada waktu itu."

Cahya tidak bisa berkata-kata.

Begitu menyadari tanggal apa yang disebutkan Rizki, Cahya pun seketika bingung.

"Anu, Pak Rizki ... tanggal ini sudah lama lewat, bagaimana aku bisa mengeceknya?"

"Asistennya 'kan kamu, kamu pikirkanlah bagaimana caranya. Cek semuanya termasuk pesan spam."

Cahya ingin berbicara lagi, tetapi teleponnya langsung ditutup Rizki. Terdengar nada sibuk sementara dia duduk terdiam di sana sambil memegang ponselnya.

...

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status