Share

Bab 289

Setelah berpisah dengan Intan, Alya pergi ke rumah sakit untuk menemani sang nenek.

Saat itu, Sinta bertanya apakah dia sudah menangani semua urusannya. Alya tadinya ingin bilang sudah, tetapi begitu teringat dengan pemeriksaan, dia pun mengganti jawabannya. Dia bilang dirinya masih harus membereskan beberapa hal.

Mendengar perkataannya, Sinta yang pengertian pun tidak menekannya dengan masalah pemeriksaan lagi.

Hari itu, Alya menghabiskan banyak waktu di rumah sakit untuk menemani sang nenek. Melihat bagaimana Wulan pulih dengan baik dan tampak lebih hidup, Alya pun merasa senang.

Namun, saat Alya kembali ke rumah pada malam itu, dia mendengar kabar bahwa Rizki tidak akan pulang dan akan tinggal di perusahaan untuk lembur.

Saat sang kepala pelayan menyampaikan pesan ini pada Alya dan Sinta, Sinta segera mengerutkan keningnya.

"Memangnya urusan kantor sesibuk itu? Dia seharian sudah tinggal di perusahaan, lalu malam ini dia masih mau lembur?"

Sang kepala pelayan terlihat sangat canggun
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Ma E
iiih perempuan macam Hana ga tau malu sampe segitunya mengejar laki" padahal dia sudah beristri
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status