Share

Bab 10

Sebab, pengorbanan untuk mendapatkan seorang ibu sangatlah besar.

Setelah mendengar kata-kata itu, ibuku sontak tercengang.

Akhirnya, dia mengerti kenapa aku takut gelap dan kemudian mengatakan hal yang sama di rumah sakit.

Dia bahkan tidak mengobatiku dan memarahiku sebagai anak yang tidak tahu berterima kasih.

Bibi Ratna bertanya pada ibuku, "Kalian bilang Ellen itu pembawa sial di rumah kalian. Lalu, siapa yang sebenarnya menderita selama bertahun-tahun ketika hidup bersama kalian?"

"Siapa yang dicelakainya?"

Ibuku menangis sambil meminta maaf tanpa henti. Selain mengucapkan permintaan maaf, dia tidak bisa mengatakan perkataan apa pun lagi.

Dia merasa bersalah padaku, bahkan merasa lebih bersalah pada Nenek.

Kasih sayang yang datang terlambat ini sama sekali tidak berarti bagiku.

Sesampainya di rumah, ibuku pun jatuh sakit. Dia selalu memeluk fotoku dan terbenam dalam kesedihan.

Nasib Sofia juga tidak terlalu baik.

Setelah tahu bahwa aku sudah meninggal, Witson pun bertanya pada Sof
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status