Share

Sita Melabrak Hanin

Dimas mengusap wajah. Lelaki itu memaksakan diri untuk bangun dari duduknya. Dengan langkah gontai dia membuka pintu kamar. Tujuannya adalah kamar Rindu.

"Rindu?" Dimas mengerutkan kening saat melihat kamar itu kosong.

"Rindu!" Bergegas Dimas masuk dan menuju kamar mandi.

Kosong!

"Sita!" Dimas mengepalkan tangan. Lelaki itu sedikit berlari mengambil kunci mobil di kamar. Setelah mengunci pintu rumah, Dimas langsung menyalakan mobil dan menginjak pedal gas dalam-dalam. Dimas yakin, tujuan Sita pasti rumah ibu mertuanya.

Saat Dimas sedang kalut karena terjebak macet, detik itu juga Sita tengah melajukan mobilnya dengan kencang menuju rumah Hanin.

Sesampainya dia di rumah ibunya tadi, Sita mengatakan titip Rindu. Tanpa banyak penjelasan, wanita itu langsung balik badan lagi menuju mobil. Malam ini juga, dia harus memberi pelajaran pada wanita pengganggu itu.

"Tunggulah kau, Hanin! Aku tidak akan hancur sendirian, mari kita hancur bersama." Sita mencengkeram erat kemudi mobilnya. Wajah c
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
kmu jambak aja itu rambut nya .orang dia yg jahat wsnita iblis .mulut nya g d sekolahin selalu menghina orang dn selalu merasa diri nya benar dn sombong nah mulai hukum karma nya k Sita ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status