Share

Siapa yang membuat kekacauan?

Adzan berkumandang dan Ayra sudah terbangun dari tidurnya. Ia bersiap untuk mandi dan membersihkan badannya dari sisa-sisa pertempuran panas malam tadi bersama Ibra. Sekilas Ayra melihat ke arah Ibra yang masih terlelap.

Wajahnya masih terlihat sangat tampan meski usianya yng tidak lagi muda. Rahang yang tegas, mata elang dan hidung yang menjulang tinggi membuat pria itu bertambah ketampanannya.

"Jangan kelamaan diliatin nanti kamu minta nambah lagi."

Blush

Ucapan Ibra membuat kedua pipi Ayra menghangat. Ingin sekali rasanya dia menenggelamkan diri ke lautan dalam. Rasanya sungguh malu sekali saat dirinya kedapatan sedang memindai wajah Ibra.

Ibra membuka mata dan tersenyum jahil melihat ke arah dang istri. Ayra cemberut mendapati Ibra seolah-olah seperti tengah mengejeknya.

"Kalau sudah bangun kenapa masih pura-pura tidur?"

"Mas memang sengaja, karena Mas tahu kalau kamu pasti belum puas ya sama yang malam tadi." Ibra menaik turunkan alisnya dan senyuman jahil kembali ia terbitka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status