Share

BAB 90. Trending di sosmed.

🌸🌸🌸

“Nek, aku ke Nindi dulu, ya?”

Gegas kukejar Nindi yang berjalan buru-buru ke luar rumah.

“Ambil tasmu kita cari Opa!” teriaknya.

Tanpa pikir panjang aku pun lari ke kamar mengambil tas dan berganti jilbab.

“Sudah kupesan taxi onlinenya,” ucap Nindi. Tangannya masih sibuk dengan ponselnya.

“Cari ke mana, ya, Al?”

“Entahlah yang jelas kita ke rumah sakit dulu. Kita lihat CCTV. Kok, bisa opa kabur. Bukankah dia kritis?” jawabku heran. Opa ini seperti punya ilmu rawa rontek saja. Padahal kukira ajian itu hanya ada di film kolosal Indonesia.

“Kamu order ke mana, Nin?”

“Rumah, sakit!”

“Good job!”

Sesampainya di rumah sakit sudah ada dua petugas kepolisian yang sedang memeriksa CCTV.

Terlihat opa susah payah melepas jarum infusnya kemudian mendobel bajunya dengan baju yang ada dipakainya sewaktu dibawa ke rumah sakit lalu mengendap-endap ke luar kamar.

Dari CCTV lorong kamar rumah sakit opa terlihat kepayahan berjalan merambat seperti anak kecil baru belajar jalan. Anehnya semua orang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status