Share

2-20

“Titip Asma, Gilang.”

Bibi mengucapkan hal itu lalu aku merasa beliau bangun dan keluar dari ruangan. Aku pun mengikutinya dan kaget saat teriakan Asma terdengar menggema.

“Umi …”

Aku menengok pada Asma dan melihat Bibi Nurul masih ada di sana dengan kondisi masih terbaring. Jika Bibi masih di sana, lalu tadi siapa? Mungkinkah ...

Aku cukup shock saat kembali mendekat dan Bibi Nurul dinyatakan sudah tiada. Penyakit yang terlambat ditangani itu membuat Bibi Nurul meninggal dunia, tepatnya hari jum’at ini jam 11 siang. Aku pun membantu menguatkan Asma dan berharap dia bisa sabar dengan semuanya.

Jenazah akan dikebumikan selepas kepengurusan di rumah sakit ini selesai. Aku mengabarkan kedua orangtuaku kabar duka ini dan mereka bilang akan mengurus persiapan pemakaman di sana. Setelah izin membawa jenazah disetujui rumah sakit, jam 4 sore akhirnya kami semua pulang ke desa.

Kami pulang menggunakan ambulans. Aku mendampingi Asma, menguatkan Asma dan ingin dia juga tidak meratap. Bagaiman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status