Share

Bab 14

Para tokoh silat yang ada di situ tertegun bengong. Mereka terheran-heran melihat seorang pendekar muda tampan mampu kalahkan Kozoki Oden tanpa senjata. Maka berita itupun cepat menyebar ke mana-mana. Gelar pendekar sebagai Jejaka Emas telah berhasil direbut Jejaka. Rasa girangnya membuat Jejaka lupa pada Layla yang tertegun bengong memandangi kepergiannya dengan air mata keharuan berlinang di pipi. Entah haru atas kemenangan Jejaka, entah sedih karena Jejaka pergi meninggalkannya tanpa sepatah katapun.

-o0o-

Ayah...," Suara pelan mengandung isak terdengar memecah kesunyian pagi. Suara itu berasal dari sebuah mulut mungil berpakaian serba putih yang duduk bersimpuh di depan sebuah gundukan tanah merah. Wajah sosok tubuh ramping ini tidak terlihat karena kepalanya tertunduk "Aku menyesal sekali, Ayah...,"

Kembali suara mengandung isak itu terdengar. Menilik suaranya yang begitu menyayat, dapat diperkirakan kalau sosok tubuh ramping ini adalah seoran

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status