Beranda / CEO / Jebakan Cinta sang CEO / Bab 66 | Kamar Berantakan Gara-gara Rasenda

Share

Bab 66 | Kamar Berantakan Gara-gara Rasenda

Sesuai dengan prediksi, suami tak mau melepaskanku malam ini. Setelah kami menyelesaikan perbincangan yang panjang, lelaki itu pun mengeluarkan senjata ajaib yang tak dapat ditahan lebih lama lagi.

Suami mengangkat tubuhku yang masih mengenakan handuk ke atas kasur, lalu menjatuhkan diriku di sana. Dia mulai melancarkan aksinya dengan mengecup bibir. Awalnya hanya berupa kecupan ringan. Namun, makin lama makin basah.

“Tidak apa-apa tak pakai baju, kamu tetap cantik,” bisiknya.

Siapa yang tidak meleyot jika dibisiki kalimat manis di telinga? Dasar suami nakal, dia tahu saja bagaimana cara membuat hatiku luluh agar menyerahkan ragaku padanya.

“Jangan terus menggoda! Aku jadi malu,” ucapku sambil melepas handuk yang melilit di pinggang Rasenda.  Saat ini, aku dapat melihat dengan jelas bagaimana reaksi suami saat tanganku bermain cantik di bawah sana.

“Kalau kamu malu, kita main gelap-gelapan saja,” ucapnya ser

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status