Share

EMOSI MEMBUATKU BODOH

"Apa semua wanita yang seumuran sama Reti dan Rukma harus Bapak kecup dahinya?"

Kesel Aida tadinya dia tidak mau menimpali. Tapi karena tak tahan, akhirnya dia bicara.

Untung saja saat Aida bicara dia sudah bisa mengendalikan dirinya sehingga tidak menangis lagi.

"Hmm, pilih-pilihlah. Yang cantik boleh. Kalau yang…"

"Ish." Aida mencibir. Malas dia mendengar lanjutan dari ucapan Reiko.

"Ya, gimana, masa kalau nggak cantik aku mau mengecupnya? Bau keringet, ogah. Mau yang bersihlah. Enak aja sembarangan cewek."

&nbs

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status