Share

Bab 6

Prang!

Alana terbangun oleh suara yang terdengar seperti kaca yang pecah.

Alana melihat ke arah box bayi. Untung saja Alina tidak terganggu sama sekali.

Alan bergegas turun mencari di mana arah suara kaca itu.

Alangkah terkejutnya ia ternyata bingkai foto yang membingkai foto pernikahannya terjatuh dan pecah.

"Ya, Tuhan, pertanda apa ini?"

Alana mengusap lengannya karena embusan angin dingin menyapa. Alana menoleh. Rupanya jendela di pojok kamar lupa ia tutup.

Alana bergegas menutup jendela itu sambil merutuk diri sendiri kenapa sampai ia lupa menutup jendela. Setelah memastikan jendela tertutup rapat, Alana membersihkan pecahan kaca.

Alana mendongak. Jarum jam sudah menunjuk pada angka sebelas malam itu.

"Mas Kevin sudah pulang apa belum? Duh, tidurku nyenyak sekali sampai tak sadar."

Alana cepat-cepat membereskan kekacauan itu. Ia bergegas ke ruang kerja Kevin. Tidak ada, bahkan ruangan itu lampunya saja padam.

Alana kembali mendekat ke ranjang. Diraihnya ponsel y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status