Share

Bab 86 Lamaran Tidak Romantis

Setelah mendapat balasan dari Damaira, jika wanita itu setuju untuk makan malam bersamanya, Mahesa segera pulang.

Dia harus memberi kabar ini pada Keysha, anak itu pasti akan sangat senang.

"Tumben sudah pulang, Sa?" Mahesa mendekati sang ibu lalu mencium punggung tangannya.

"Iya, Bu. Keysha mana?"

"Sepertinya di dekat kolam renang, tadi membawa biolanya. Tumben pulang-pulang langsung tanya di mana Keysha?" Mahesa meringis.

Duda anak satu itu menceritakan rencananya nanti malam bersama Damaira dan Ezra.

Ajeng menepuk lengan anaknya, lalu tersenyum. Tanda dia mendukung rencana anaknya.

Semenjak Keysha lahir hingga sekarang, Mahesa tak pernah sekalipun membicarakan perempuan, apalagi mengajak makan malam. Sempat ada kekhawatiran di hati Ajeng anaknya akan menjadi duda lapuk. Kini Ajeng bisa bernafas lega.

Mahesa segera mencari Keysha di kolam, rupanya anak itu sedang memainkan biola kesayangannya.

Keysha berseru saat melihat ayahnya pulang.

"Tu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status