Share

Bab 27 Rezeki Nomplok

Dalam hati Damaira merutuki dirinya sendiri karena tidak bisa mengontrol emosinya. Akhirnya dia pun memaksakan senyum, berharap senyum itu terlihat natural.

"Bukan begitu, Mas. Tapi asal kamu tahu, hampir setiap bulan Ibu meminta uang padaku, belum lagi beras, bumbu dapur, mie instant…"

"Ya ampun, Ra. Benar kata Ibu kamu itu perhitungan sekali," ucap Negan.

Mendengar ucapan suaminya, Damaira lebih baik diam sebab tak akan pernah ada ujungnya.

Damaira sedang duduk di depan televisi, menonton sebuah acara yang tak begitu menarik.

"Ra!" seru Negan.

Suaminya itu duduk di sofa yang berada di sampingnya dengan membawa satu gelas kopi panas.

"Ya, Mas." balas Damaira tanpa melihat ke arah suaminya.

"Dari Mana kamu kenal ko Ferdinan dan istrinya?"

Damaira tak mengeluarkan ekspresi apapun dan masih fokus dengan layar datar berukuran 32 inch tersebut.

"Ra, suamimu bertanya, malah fokus ke TV," protes Negan.

Damaira nyengir kuda, lantas menjawab, "Ken
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status