Share

Bab 141 Oleh-oleh dari Mantan Mertua

“Kenapa langsung ke sana?” tanya Damaira.

‘Pantas saja Isa menge-pack oleh-oleh untuk Celine di tempat tersendiri dan diberi nama, jadi ini maksudnya,’ kesal Damaira dalam hati.

Damaira tak habis pikir dengan saudara kembarnya. Padahal dirinya sedang menghindari Negan dan tak ingin bertemu. Tidakkah Isa memiliki pengertian sedikit saja pada dirinya.

“Aku tahu kamu sedang menghindarinya, kalau kita antar itu ke rumahnya, cukup aku dan Ezra atau aku sendiri saja yang turun, lalu berpamitan. Kita punya alasan lelah dan tidak perlu berlama-lama. Kamu ini bagaimana, tumben otakmu mangkrak!”

“Huuhh, sekate-kate itu mulut, ya!” Damaira menoyor kepala Isa.

Isa tertawa terbahak-bahak diikuti oleh Ezra, membuat kesal Damaira rupanya cukup menghibur. Mungkin karena lelah, mereka jadi lost control.

“Makanya jangan terlalu banyak makan cinta, jadi nggak berfungsi ‘kan otakmu.”

Damaira langsung meremas mulut luwes saudara tirinya.

“Baru bergaul sebentar sama Dinda,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status