Share

Bab 101 Support System 2

Mendengar pertanyaan dari wanita yang dia sayangi, Mahesa mengangguk mantap sebagai jawaban. Walau sebenarnya hati berkata lain, tak dapat dipungkiri dirinya memiliki ketakutan Damaira akan berpaling ke lain hati.

"Semua ini demi kemanusian, Ra. Tanpa kamu meminta izin pun aku akan mengizinkan." Mahesa tersenyum tulus.

"Jangan terbebani dengan hubungan ini."

"Terima kasih, Mas." Hanya kata itu yang bisa Damaira ucapkan saat ini.

Keduanya menikmati makan malam dengan bersenda gurau, mencoba mengalihkan cerita sedih hari ini.

"Kamu akan menginap malam ini?"

"Iya, Mas. Kasihan Dina jika sendiri, anak-anak sudah aku titipkan pada Dinda, Isa besok akan kembali ke Jakarta, kamu tak perlu khawatir. Di antara kalian semua aku yang paling pengangguran," kata Damaira diiringi dengan kekehan. Keduanya pun segera mengakhiri makan malam mereka.

"Ayo aku antar masuk, setelah itu aku akan pulang." Damaira mengangguk.

Sampai di depan ICU hanya ada Dina.

"Naya su
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status