Share

182. Jujur

Mata Kian semakin melebar. Ekspresinya berubah. “Kenapa kamu berkata seperti itu?”

“Sudahlah. Aku sudah tahu. Sejak awal, kamu memang tidak mencintaiku. Kamu bersikap baik dan manis padaku hanya di depan keluargamu saja. Kamu sempat merasa kalau aku mencintaimu, jadi kamu tersentuh. Tapi sebenarnya hatimu tidak pernah jadi milikku. Seperti perjanjian awal kita, kita menikah karena kamu ingin supaya aku melahirkan seorang anak laki-laki untukmu. Sayangnya, badanku tidak sekuat itu.”

“Ini bukan tentang hal itu!” seru Kian tiba-tiba hingga Laureta terkejut.

Laureta membuka mulutnya untuk bicara, tapi Kian mengangkat tangannya.

“Jangan membuat asumsi sendiri, Laura. Aku tidak suka. Itu sama sekali tidak benar. Aku tidak pernah ingin bercerai denganmu.”

“Lalu untuk apa kamu masih mempertahankanku sebagai istrimu? Buktinya kamu masih bertemu dengan Helga. Ada sesuatu hal yang tidak bisa kamu hilangkan sepenuhnya darinya. Dia sepertinya selalu ada dalam bayang-bayang pikiranmu.”

Kian meringi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status