Share

70. Membeli baju

Cantika menjadi gemetar melihat tangannya bersimbah dengan darah, ia pun mundur secara perlahan sampai tubuhnya terbentur dinding.

Karena Cantika yang tak memperhatikan sekitar, ia tak sadar kalau Diana mendekat ke arahnya dan langsung menjambak rambut.

“Sialan sekali kau! Sudah diberi makan dan diperlakukan dengan baik, malah berani sekali melukai diriku ini.” Diana menjambak rambut Cantika dengan sangat keras, ia sekarang sangat kesetanan lantaran luka di lehernya.

Cantika yang belum siap menghadapi Diana pun langsung diseret oleh gadis itu. Ia terus saja meringis kesakitan dengan tangan memegangi rambutnya. Akan tetapi, Diana tetap tidak melepaskan dirinya sedari tadi.

“Ngomong-ngomong, Diana. Jambakanmu kurang kuat dari Kartika, sehingga aku tidak terlalu merasa kesakitan. Coba kalau kau merasakan jambakan perempuan itu, mungkin kau akan menangis histeris seperti tadi!” ledek Cantika sambil terus memegangi rambutnya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status