Share

Bab 55. Istri Palsu Tuan Presdir

Zayyan keluar dari setelah Leo membuka pintu mobil. Lelaki itu berjalan dengan wajah datar tanpa ekspresi, sedangkan kedua tangannya berdiam nyaman di dalam saku celana kanan dan kiri.

Ekspresi wajah lelaki ini selalu saja seperti itu, menyeramkan. Tak pernah tersenyum kecuali bersama Zea dan Ar. Mungkin bagi setiap orang Zayyan adalah jelmaan iblis yang tak pernah memasang wajah ramahnya.

"Selamat datang, Tuan Muda," sapa para karyawan berbaris rapi.

Memang sudah lama Zayyan tak datang ke perusahaan karena terlalu takut meninggalkan Zea dan Ar. Namun, hari ini entah apa yang membuat lelaki itu menyempatkan waktu untuk datang ke tempat favoritenya mengalihkan segala pikiran.

"Selamat datang, Tuan," sapa Samuel, Josua dan Niko yang sudah menunggu di ruang kerja Zayyan.

Zayyan duduk di kursi kebesarannya, tanpa berniat membalas sapaan para anak buahnya.

"Katakan padaku!" titahnya.

Ketiga pria itu menjelaskan hasil pekerjaan mereka selama Zayyan tidak ada. Semua laporan keuangan dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status