Share

Bab 62. Istri Palsu Tuan Presdir

"Ayo, Zea. Pelan-pelan!"

Mereka bertiga masuk ke dalam bandara. Sebelumnya Zavier sudah memerintahkan asistennya untuk menyiapkan tiket keberangkatan. Zavier sengaja tidak menggunakan jet pribadi karena itu mempermudah Zayyan melacak keberadaan Zea.

Setelah check-in, mereka masuk ke dalam pesawat. Sesuai urutan kursi, Zavier dan Sean sengaja memilih kelas ekonomi yang hanya diduduki oleh mereka bertiga. Sebab, sekarang Zea butuh ketenangan.

"Apakah perutmu sakit?" tanya Zavier sedikit panik.

"Tidak, Kak. Aku hanya sedikit capek," jawab Zea membalas dengan senyuman.

"Istirahatlah! Jika butuh sesuatu katakan saja pada Kakak," sambung Sean.

Zea membalas dengan anggukan kepala. Ada rasa syukur di hatinya memiliki kakak sebaik Sean dan Zavier. Kedua lelaki yang sama sekali tak memiliki hubungan darah itu, memperlakukan dirinya dengan baik.

"Terima kasih, Kak. Sudah menolongku," ucap Zea sopan sambil menangkup kedua tangannya dengan hormat.

"Ini sudah tugas Kakak, Zea. Kakak tidak ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status