Share

53. Seperti Mimpi

“Sayangnya, saat aku cemburu, nggak ada yang bisa menghentikanku.”

Kata-kata Davin membuat tulang punggung Jingga merinding. Ia terjebak di bawah genggaman Davin yang kuat, tidak bisa bergerak bebas. Tatapan Davin menyihir Jingga, membuat Jingga tidak sadar bahwa kini bibir mereka sudah kembali saling bertaut.

Jingga sama sekali tidak menyangka, hanya gara-gara Kalil yang memijat pergelangan kakinya, bisa membuat Davin berubah menjadi sangat posesif dan liar seperti ini.

Saat tangan Davin menjelajahinya dan melepas kancing kemejanya satu persatu, pikiran Jingga tiba-tiba dipenuhi kebingungan dan ketakutan.

Davin melempar helai pakaian dari tubuh Jingga ke sembarang arah, satu persatu, hingga wanita itu kini tampil polos di hadapannya. Ia melumat bibirnya dengan penuh gairah seakan-akan tidak ingin berhenti.

Namun, tangan Jingga yang menahan dada bidangnya, membuat Davin terpaksa menjauhkan kembali wajah mereka.

“Kenapa? Kamu ingin aku berhenti?” bisik Davin dengan napas tersengal. Ia m
Rosa Uchiyamana

Besok (hari Selasa) aku libur update yaa... 🫶🏻

| 8
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (16)
goodnovel comment avatar
Ririn Satkwantono
akhirnya.. dave dpt berhemat.. wkwkwk.. krn kn nggk butuh uang utk.k club... cukup penuhi kebutuhan jingga dan oliver.. hehe
goodnovel comment avatar
Paskah Silalahi
buncin jg pak.dave....
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
cie yang lagi habis buka puasa mereka berdua, serasa indah sekali wkwkwk
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status