Share

Bab 259

Huuuufff!

Asih pun kini bernapas lega karena Nia sudah benar-benar pergi.

Kemudian dia pun melihat Barra yang berada di sebelahnya.

"Barra, aku nggak mau ada ikatan pernikahan sama kamu. Berhubung kita cuman --"

Asih pun berhenti berbicara saat ponsel Barra berdering.

"Ya, Bunda," jawab Barra tanpa perduli pada Asih yang sedang berada di sana..

Membuat Asih pun menggerutu kesal sambil melihat wajah Barra.

"Bunda, ingin bicara," Barra pun memberikan ponselnya pada Asih.

Asih terdiam sejenak sambil melihat ponsel yang di arahkan kepadanya.

"Ambil!"

Dengan perlahan Asih pun menerima ponsel tersebut dan meletakkan pada daun telinganya.

"Halo," jawab Asih dengan suara yang sedikit pelan dan ragu.

"Apa kamu baik-baik saja?" tanya Tias dari seberang sana.

Dia tampak begitu bersemangat saat berbicara dengan Asih.

Bahkan belum juga Asih menjawab pertanyaan tersebut, kembali lagi mendapatkan pertanyaan dari Tias.

"Bunda, harap kalian tidak bertengkar. Dan, Bunda minta kamu untuk melengkapi berk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Aerylindaeli
sudah terlanjut Asih mau bilang apa lagi, jalanin aja dan coba curhat sama Nia biar kamu tdk merasa sendirian utk menghadapi cobaan ini
goodnovel comment avatar
Jeri Sari
ayo dong thor tambah upnya
goodnovel comment avatar
Jeri Sari
tambah dong thor upnya pleaseeee
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status