Share

Bagian 6

yan seketika mengatupkan bibir rapat. Berat rasanya hendak. menjawab atau menimpali apa yang dikatakan Maya. Karena ia sadar, tidak pernah sama sekali mendekatkan diri pada Tuhannya.

Mereka saling diam. Maya mengambil sebuah buku dan mencatat barang yang akan ia belanjakan esok hari.

"May," panggil Iyan. "Apakah kamu punya mata batin atau bisa menerawang?" tanyanya.

"Maksud Mas Iyan?" Maya menatap tidak tahu pada pria di hadapannya.

"Ya, kamu mirip paranormal gitu," jawab Iyan lirih.

"Astaghfirullahaladzim ... sama sekali aku tidak punya kemampuan untuk itu," ujar Maya tidak terima.

"Maaf, May. Aku hanya heran kenapa kamu bisa berbicara panjang lebar seperti itu." Iyan salah tingkah.

"Tidak. Itu hal yang umum. Siapapun tahu akan hal itu," jawabnya datar.

Maya, sosok yang tegas, tapi tidak mudah marah. Ia perempuan yang cerdas dan bisa tenang meskipun keadaan tengah mengancamnya. Sehingga mendengar bahasa yang disampaikan oleh pria yang berprofesi sebagai tukang parkir itu, ia hanya me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
ardy75
laki" picik,bkn nya berusaha taubat kpd allah malah membiarkan amanat allah & menyiksanya dgn menikah lg. laki" pecundang..!!
goodnovel comment avatar
Mom L_Dza
kalau kamu udah berubah pasti ada jodoh kok
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status