Share

BAB 71

Malam yang sama, tempat yang berbeda.

Di tempat yang sangat jauh lebih sederhana dan kecil, Aliya berguling gelisah. Ia teringat obrolannya dengan Ridwan di dalam mobil saat mengantarnya pulang.

Tentang Elang.

Ridwan bercerita sedikit tentang Elang yang terbiasa jauh dari kedua orangtuanya sejak kecil. Meskipun sang Mama begitu terlihat menyayangi Elang, namun ia pun tak luput dari mengikuti kegiatan-kegiatan yang menjadi keharusan baginya.

Elang selalu merasa terasing. Dan Elang terbiasa sendiri.

“Teh, Saya tidak berhak mengatakan ini. Seharusnya Einhard sendiri yang mengatakannya pada Teh Aliya. Namun, jika Teteh kelak mengetahui sesuatu tentang Einhard, tolong pahami. Bahwa Einhard tidak pernah bermaksud melukai ataupun menyakiti Teteh.”

Kalimat dari Ridwan itu terngiang kembali dalam pikirannya.

“Bahkan Einhard sempat tidak ingin Teteh mengetahui tentang kondisi keluarganya. Einhard merasa khawatir diketahui oleh Teh Aliya siapa dirinya dan keluarga di belakang sesungguhnya.
Bintang

Hai hai... Terima kasih sudah setia mengikuti terus perjalanan Aliya. Terima kasih juga untuk dukungan kalian yang tanpa henti yang bikin semangat ini gak mati-mati.. ^,^ Luv u all! ❤️❤️❤️

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status