Share

BAB 173

Mobil pun melaju dan berkendara selama hampir dua puluh menit. Setelah melewati stasiun kereta, perkampungan dan bahkan kebun-kebun luas yang tak terawat, mereka kini tiba di satu kampung yang tidak terlalu padat.

Ford Ranger yang Aliya dan Dean tumpangi berhenti di depan sebuah rumah panggung yang tidak terlalu besar. Tingginya hanya sekitar enam puluh senti dari permukaan tanah. Rumah panggung itu terlihat sangat sederhana, namun beraneka tanaman hias tertata cantik di samping kanan kiri kaki tangga.

“Kita ke siapa?” Aliya menoleh ke kanannya dan mendapati Dean yang mencabut kunci lalu membuka seat belt yang ia kenakan.

“Kita mampir ke orang-orang yang cukup penting untukku…”

“Oh..” Kening Aliya berkerut samar. ‘Ngga mungkin kan, Dean membawaku ke keluarganya?’ pikirnya sedikit cemas.

“Sebenarnya hari ini memang jadwalku mengunjungi mereka. Semula aku hendak minta ganti hari pa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status