Share

BAB 179

Entah sudah berapa lama Aliya menunggu dalam lubang yang dibuat oleh Dean untuk persembunyiannya itu. Ia dalam posisi duduk menekuk dan memeluk lututnya erat.

Meskipun tubuhnya terasa hangat di dalam sini, rasa takut masih menderanya. Namun ia juga teringat pesan dari Dean yang memintanya untuk tetap tenang dan mengatur pernapasannya.

Dalam segala ketidaktahuan diri Aliya tentang dunia ini --dunia elemen-- yang dapat ia lakukan hanyalah menuruti apa yang dikatakan oleh Dean. Seseorang yang ia anggap jauh lebih paham dan berpengalaman tentang ini semua.

Semua doa ia panjatkan kuat-kuat dalam hati.

Bayangan kedua orangtua dan ketiga adik-adiknya melintas cepat. Memohon agar semua baik-baik saja, karena ia masih belum menemui kedua orangtuanya untuk bersimpuh memohon maaf.

“Mama.. Papa… Maafkan Aliya…” bisiknya lirih dengan mata yang telah bergenang. Ia tidak tahu, apakah ia akan masih bisa melihat kedua orangtuanya lagi deng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Dewy Nasprihana
hmmmmmmmmm
goodnovel comment avatar
Susi Yulianti
ckup terobati thor, tambah lagi thor...
goodnovel comment avatar
Joy
hiksss thnx utk doubel updatenya, Thor ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status