Share

Mencari Madam Layla

Rai keluar rumah dengan pakaian rapi, rambut putihnya tersisir, kerutan di wajahnya terlihat jelas saat dia tersenyum. "Selamat pagi." ucapnya menyapa kami.

"Same, Jarot menghilang." Aku langsung mengatakan apa yang aku lihat pagi ini. Sangat mengejutkan, buronan seharga 3000 Griel, lawan yang sangat sulit kami taklukan, dia melarikan diri.

"Aku tidak peduli soal uang, Same. Aku hanya takut dia melakukan pekerjaannya lagi, membunuh para keluarga bangsawan. Indra sudah memberikan Jarot padamu, aku kecewa sebab hadiah untukmu hilang." ucap Rai.

"Kalian tidak perlu mencemaskannya. Saya sudah membawanya ke istana tadi malam, dia sudah dimasukkan ke penjara." Same menjelaskan, dia melangkah menuruni tangga, mengelus kepala Risau.

"Kamu serius?" Aku menatap Same tidak yakin. "Jarak kota Seed dengan istana cukup jauh, tidak mungkin kamu melakukan perjalanan ke istana dalam satu malam." Aku tidak percaya, itu pasti bercanda.

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status