Share

BAB 16 Ternyata Gadis yang Penuh Derita

Alan memutuskan untuk turun dari mobil, dengan pelan, dan jantung berdebar, ia pelan menginjakan kaki di tanah, bahkan kakinya terasa bergetar, ingatannya sekilas mengingat kecelakaan sebelas tahun silam.

Wakru itu Alan mengendari mobil sport barunya, dengan kecepatan penuh di jalanan yang sepi, tapi tiba-tiba seoarang wanita menyeberang jalan, mobil tak bisa dikendalikan, akhirnya Alan menabrak wanita itu.

“Alan..” sapa seseorang membuatnya sadar dari lamunan, wanita itu berjalan ke arahnya dengan kaki pincangnya.

“Apa, Zahira bersamamu?” tanya wanita itu lagi seraya mengamati dalam mobil

“Oh... tidak Bu, aku datang sendiri, kebetulan ada pekerjaan di dekat sini, jadi aku putuskan untuk mampir mengunjungi ibu,” dalih Alan.

Fatima, mengurai senyum hangat, prasangka buruknya mengenai menantunya pada waktu pertama kali bertemu, membuyar seketika, mengetahui perhatian sang menantu yang mengunjunginya.

“Terima kasih Alan, masuklah, ibu akan buatkan teh hangat untukmu,” ajak Fatima.

Alan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status