Share

31. Aku Mencintaimu, Suamiku

Ketukan heels Amarise beradu dengan pantofle Nic. Mereka baru saja menyelesaikan rapat dan sekarang Amarise akan memberikan beberapa berkas penting pada Nic. “Sepertinya tawaran para CEO muda tadi sangat menyenangkan.”

“Kenapa harus kamu tolak? Dia juga mengundangku untuk ikut bersama kalian semua dalam undangan VIP,” jelas Amarise berusaha mengejar langkah dari kaki panjang Nic.

“Tiga penari striptis favorit, meja makan yang disusun di atas tubuh telanjang perempuan seksi, masih tetap ingin kamu hadiri?”

“A-apa?”

Duk!

“Aw ....” ringis Amarise menabrak dada bidang Nic. Pria itu berbalik tanpa memberitahu Amarise yang sedari tadi mengejar ketertinggalan seraya membawa topik ajakan beberapa menit lalu.

“Jahat,” keluh Amarise mengusap kening. “Seharusnya kamu bisa memastikan jika jarak berhenti dan jalanku masih cukup jauh,” lanjutnya merasa sakit dan mengabaikan keterkejutan tadi.

“Maaf,” balas Nic merasa bersalah. Ia menarik pinggang Amarise dan mulai mengusap kening Amarise. “Masih s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status