Share

Bab 37. Gembok Cinta

Briella setuju ikut meeting bersama Adrian. Mereka duduk di ruang rapat dengan suasana tegang. Di meja, peta Eropa dan dokumen terbuka lebar. Sang produser, memulai presentasi.

“Jadi, kita akan melakukan syuting pada akhir November di Salzburg, Austria,” kata Sofia, “Kemudian kita akan melanjutkan ke Jerman, Prancis, Swiss, dan Italia. Semuanya sudah diatur.”

Adrian tersenyum tenang walau matanya tampak berbinar. Dia berusaha mengendalikan diri sebaik mungkin. “Salzburg, kota yang menarik. Aku sudah lama ingin mengunjungi kota itu.”

Briella hanya mengangguk dengan wajah murung. “Satu bulan penuh meninggalkan Fernandez.”

Sang produser memperhatikan Briella dengan cermat. “Briella, apakah ada yang bisa kami bantu untuk membuat perjalanan ini lebih nyaman?”

Briella menghela napas, matanya menatap kosong. “Aku hanya memikirkan Fernandez. Ini bukan waktu yang tepat untuk meninggalkannya. Aku ... aku khawatir tentang apa yang akan terjadi saat aku pergi. Anakku masih begitu kecil. Aku tida
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status