Share

Bab 53

Hanya saja, jelas-jelas kami sudah bercerai!

Aku ingin mendorong Kenneth, tetapi aku tidak sanggup melakukannya. Aku yang merasa gugup itu ingin menangis. “Jangan! Kenneth, aku nggak mau!”

“Jangan menangis …. Apa kamu benar-benar nggak mau?” Jakun Kenneth bergerak. Kedua mata merahnya menatapku. Aku bisa merasakan bahwa dia sedang berusaha untuk menahan dirinya.

“Emm ….”

“Oke.” Kenneth memejamkan matanya. Urat hijau di kening tampak menonjol. Napasnya juga semakin berat lagi. Namun, dia mulai melepaskanku.

Aku mencubit pelan telapak tanganku sendiri. “Jadi, kamu ….”

“Jasmine.” Tiba-tiba Kenneth membuka matanya. Gairahnya belum memudar, malah semakin mengental. Dia langsung memelukku, lalu menempelkan bibirnya di telingaku. “Bantu aku, ya?”

Aku sungguh syok. Aku malah mendengar nada memelas dari suara Kenneth. Hatiku seketika bergetar. “Gimana … caranya aku membantumu?”

Saat mendengar pertanyaanku, Kenneth malah mengira aku memberinya izin. Dia membungkukkan tubuhnya, lalu menyelipkan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status