Share

82. I Want You

"Baiklah, atur pertemuan dengan Amanda." ucap James yang terpaksa harus mau menemui Amanda demi kelancaran hubungannya dengan Nami.

"Baik, Bos."

"Itu saja atau ada yang lain?"

"Hanya itu saja yang mengganggu, Bos."

"Lalu apakah dia menarik habis sahamnya?"

"Waktu itu ia sempat menarik lima puluh persen saham di perusahaan kita. Namun seminggu kemudian ia kembali menyuntikkan dana ke dalam perusahaan kita."

"Dasar wanita plin-plan," gerutu James."

"Lalu apa langkah selanjutnya, Bos."

"Maksud lo?"

"Apa antisipasi Anda dalam menyingkirkan wanita-wanita simpanan Anda karena kini ada Nona Nami."

Wajah James mendadak murung. "Gue belum tahu, masalah ini sangat rumit."

"Gue tidak menyangka akan jatuh cinta kepada Nami. Gue pikir setelah pengkhianatan Malika, aku tidak akan bisa jatuh cinta lagi kepada wanita. Namun pertemuan gue dengan Nami kali ini membuat gue sadar bahwa gue telah jatuh cinta padanya. Jatuh cinta kepada tunangan gue sendiri yang telah meninggalkan gue dua tahun yang lalu."
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status