Share

75. Ayo Ikut Aku

Nami menangis, ia bingung dengan hatinya. Ia sangat membenci James tapi melihat wajah memohon laki-laki itu membuatnya luluh. Sebenarnya ada apa dengan dirinya?

"Jangan menangis lagi, maafkan aku." James ingin menghapus air mata Nami. Namun Nami menepis tangannya James.

"Aku ingin tidur," Nami ingin menghindar dari tatapan James. Mungkin ada benarnya untuk sementara waktu beristirahat di rumah James. Setelah fisiknya kembali bertenaga, ia akan memikirkan langkah berikutnya.

James merasa tenang, setidaknya untuk sementara waktu ini masih bisa menahan Nami untuk berada di sampingnya. Namun secepatnya ia harus meninggalkan Hawaii agar Takeshi tidak datang untuk mengganggunya.

James mengambil ponselnya lalu memesan beberapa menu makanan. Hari menjelang malam dan Nami harus makan agar kondisi gadis itu tidak jatuh sakit.

Sudah lima jam saat Nami mengatakan ingin tidur, namun gadis itu belum juga bangun. James sedikit khawatir jika kesehatan Nami benar-benar bermasalah.

James meraba dahi Nam
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status