Share

Gagal Lagi

Hari telah berganti malam, hari ini sungguh sangat berat bagiku, karena aku harus mengahdapi Fitnah dari Leni. Untung saja istriku masih percaya. Kalau dia tak percaya juga, aku pasti akan membuktikan pada dia dengan cara memberinya nafkah batin.

"Had, Basmah udah tidur?" tanya Shiena padaku setelah dia keluar dari kamar mandi.

Kadang aku bingung juga, di kampus aku memanggilnya Lidya, kalau di rumah, aku memanggilnya Shiena.

"Iya, ini udah merem," jawabku setengah berbisik.

Basmah malam ini tidur di kamar kami.

Setelah dia duduk di tepi ranjang, aku pun mendekatinya.

"Bu, Basmah kan, udah tidur, bagaimana kalau malam ini, Ibu ... mmm," rayuku sembari mengerlingkan sudut mataku, hingga membuat dia terkekeh.

"Kamu ini, nagih mulu," sahutnya di selah-selah tawanya. "Aku mau tanya soal Leni, kamu benar-benar gak melakukannya sama dia, kan?" tanyanya.

Aku mendengkus kesal mendengar pertanyaan istriku ini. "Emangnya ibu gak percaya? demi Allah, Bu. Saya gak neglakuin itu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status